Pendampingan deteksi dini anak berkebutuhan khusus dan pelatihan merajut bagi Masyarakat RW 10 Kelurahan Umban Sari Rumbai

Deteksi dini anak berkebutuhan khusus sangat penting bagi orang tua dan masyarakat, agar cepat ditangani sehingga anak dapat berkembang secara optimal dan masyarakat dapat menerima keberadaan serta mampu menghadapi anak berkebutuhan khusus dengan sikap yang tepat. Jenjang pertama untuk deteksi dini adalah edukasi ke orangtua. Orangtua menjadi agen yang berperan besar dalam deteksi dini anak berkebutuhan khusus. Permasalahan yang terjadi akibat keterlambatan diagnosis anak berkebutuhan khusus seringkali menimbulkan masalah belajar dan perilaku. Jika tidak ditangani dengan baik, gangguan tersebut akan berlanjut ke jenjang pendidikan selanjutnya dan juga masyarakat. Pengetahuan tentang berbagai jenis gangguan dan intervensi dini pada anak berkebutuhan khusus harus menjadi tanggung jawab orang tua untuk mengurangi dampak negatif dari setiap gangguan yang mungkin terjadi. Mengingat pentingnya deteksi dini tersebut, maka perlu dukungan kepada orangtua  dan masyarakat terkait berbagai gangguan perkembangan yang terjadi pada anak berkebutuhan khusus serta keterampilan, teknik dan langkah-langkah yang diperlukan untuk deteksi dini.

Berdasarkan hal tersebut, maka timpengabdian yang diketuai oleh Bapak Rikizaputra, M.Pd  ini  melaksanakan pengabdian masyarakat tentang deteksi dini Anak bekebutuhan khusus serta pemberian keterampilan khusus untuk menunjang keterampilan hidup anak berkebutuhan khusus di RW 10 Kelurahan Umbansari.

Pendampingan deteksi dini anak berkebutuhan khusus ini dilaksanakan pada Rabu,  21 Juni tahun 2023 bertempat di RW 10 Kelurahan Umbansari Kecamatan Rumbai Pekanbaru. Kegiatan dilaksanakan dalam dua sesi. Sesi pertama adalah pendampingan sekaligus sosialisasi anak berkebutuhan khusus oleh Bapak Effran Zudeta, M.Pd dan pada sesi kedua yaitu pendampingan pelatihan merajut bagi masyarakat oleh Ibu Sri Wahyuni, M.Pd.

Kegiatan pengabdian berjalan dengan lancar serta mendapatkan respon positif dari masyarakat. Pasca kegiatan ini, masyarakat yang mengikuti pelatihan terus latihan merajut dan hasilnya berupa taplak meja, gantungan kunci, gelang, dan craft yang bermanfaat untuk hiasan rumah.